Peluang bisnis startup masih sangat subur di Indonesia. Potensinya besar asal dijalankan dengan strategi yang tepat. Mau tahu caranya? Simak di sini!
Bisnis startup atau yang biasa disebut dengan bisnis rintisan merupakan salah satu model bisnis baru yang saat ini tengah booming di Indonesia, bahkan dunia. Ada banyak sekali pengusaha yang melirik bisnis rintisan ini mulai dari nol atau mengembangkan yang sudah ada sebelumnya.
Apabila Anda masih pemula atau baru belajar mengenal bisnis ini, maka tidak ada salahnya memulai ilmunya dari dasar. Dengan begitu, pengetahuannya akan makin luas dan bisa memberikan dampak besar di masa depan.
Artikel ini akan membahas tentang usaha rintisan. Selengkapnya silakan simak langsung sampai selesai.
Apa itu bisnis startup?
Start up adalah sebuah bisnis yang baru dan belum lama beroperasi. Artinya, usaha ini baru dikembangkan atau dirintis. Tidak heran bila banyak yang menyebutnya perusahaan rintisan.
Selain pengertiannya dalam istilah tersebut start up juga dikaitkan dengan bidang teknologi dan informasi karena kepopulerannya dimulai pada masa bubble dot com.
Usaha ini erat kaitannya dengan pemakaian dunia digital di Indonesia atau bahkan dunia. Mengikuti perkembangan era digital yang saat ini terus naik mencapai puncaknya.
Peluang bisnis startup di Indonesia yang menjanjikan
Sebelum belajar bagaimana cara menjalankannya, Anda harus memahami bagaimana peluang bisnis yang termasuk dalam industri kecil satu ini.
Perlu diketahui bahwa di Indonesia sendiri sudah banyak contoh usaha rintisan yang sukses. Di antaranya adalah Tokopedia, Shopee, Bukalapak, hingga Gojek. Masing-masing perusahaan tersebut sudah mencapai level tertinggi dari perusahaan rintisan.
Hal ini tentu tak lepas dari dukungan akses internet yang semakin cepat di Indonesia. Selain itu, internet juga sudah bisa dinikmati di seluruh penjuru negeri, bahkan sampai pelosok desa.
Orang-orang yang 5-10 tahun lalu mungkin masih tabu dengan internet, kini sudah terbiasa menggunakannya setiap hari.
Keberadaan internet inilah yang menjadikan peluang berbisnis rintisan di Indonesia menjadi sangat besar. Terlebih lagi, masih banyak permasalahan di Indonesia yang memerlukan pemecahan terbaik melalui peluang bisnis startup ini.
Berikut ini adalah beberapa poin yang menunjukkan bahwa bisnis ini sangat menjanjikan:
1. Situs e-commerce menguasai pasar dan terus diminati
Sejak kemunculannya sampai sekarang, marketplace atau e-commerce merupakan pasar online yang tidak pernah sepi pengunjung.
Sebagian besar masyarakat berbelanja di sini setiap harinya. Aneka kebutuhan barang, apa saja, bisa didapatkan langsung di sini.
Dari yang tadinya tidak tahu menjadi tahu, dari yang tadinya hanya “bisa” menjadi “mahir”, dari yang tadinya hanya berbelanja, kini ikut membuka toko di marketplace.
Intinya, keberadaannya menjadi solusi atas permasalahan masyarakat sekaligus membuat kemampuan masyarakat meningkat seiring berjalannya waktu.
2. Layanan pesan antar makin pesat pertumbuhannya
Tidak hanya e-commerce, peluang bisnis startup terlihat menjanjikan di sektor layanan pesan antar. Mulai dari makanan, pengantaran barang, hingga individu. Semuanya berkembang dengan sangat cepat.
Terlebih lagi pada saat musim pandemi di mana masyarakat diminta untuk membatasi kegiatan di luar ruangan, keberadaan layanan pesan antar ini semakin dibutuhkan.
3. Pasar UMKM Indonesia yang sangat luas
Menariknya, di Indonesia masih banyak UMKM yang belum go online. UMKM mebel ataupun UMKM lainnya. Masih banyak yang perlu dicari solusinya melalui perusahaan rintisan, khususnya yang berhubungan dengan UKM Indonesia.
Maka dari itu, potensi dan peluang bisnis start up di Indonesia menjadi sangat menjanjikan dan bisa dikembangkan sampai moncer apabila strategi yang dilakukan tepat.
Untuk itu, bila Anda memang berminat dengan bisnis digital, tidak ada salahnya untuk mencoba memulai dan menjalankan perusahaan rintisan.
Contoh bisnis startup sederhana yang bisa dikembangkan
Ada banyak contoh dan ide bisnis startup yang sangat potensial. Di antaranya adalah usaha-usaha dalam bidang pendidikan dan kesehatan. Berikut ini contoh peluang bisnis startup yang potensinya besar:
1. Bidang pendidikan
Untuk bidang pendidikan misalnya, kini kegiatan belajar mengajar sudah punya arti yang lebih luas, yakni KBM di kelas dan KBM daring.
Bila dulu anak-anak atau murid hanya dikenalkan dengan sistem pembelajaran secara langsung di kelas, tatap muka antara guru dan murid, maka kini pembelajaran bisa dijalankan secara daring, yakni melalui aplikasi tertentu.
Dengan adanya koneksi internet, baik guru maupun murid bisa menjelaskan dan mendapatkan penjelasan secara rinci mengenai materi yang sedang dibahas.
Nah, hal semacam ini tidak hanya berlaku untuk sekolah resmi saja. Murid yang ingin mendapatkan pelajaran tambahan berupa les atau privat juga sudah bisa mendapatkannya secara digital atau e-learning.
Pendampingan secara online ini pun disinyalir tidak hanya akan terjadi pada masa pandemi saja, melainkan juga akan berjalan terus menerus sampai nanti.
Inilah salah satu contoh peluang dan ide usaha rintisan yang mungkin bisa dikembangkan saat ini dan nanti.
2. Sektor kesehatan
Sektor kesehatan juga demikian. Anda tentu tidak asing dengan layanan konsultasi online yang berkembang di Indonesia saat ini. Di mana dokter dan pasiennya saling terhubung melalui HP menggunakan koneksi internetnya masing-masing.
Selain itu, untuk pemberian resep, pembelian obat, dan yang lainnya kini juga bisa dilayani secara daring.
Hal semacam ini tentu menjadi peluang yang tak terelakkan. Maka dari itu, jika Anda punya skill atau kemampuan di bidang ini, tidak ada salahnya untuk segera memanfaatkannya sekarang. Sebelum akhirnya nanti persaingan akan makin ketat di masa yang akan datang.
Selain dua contoh di atas, masih banyak ide lain yang bisa dikembangkan. Mulai dari sanitasi, lingkungan, sosial, dan yang lainnya.
Cara menjalankan peluang bisnis startup
Di bawah ini adalah beberapa poin yang bisa Anda lakukan agar bisa sukses di bisnis ini:
1. Milikilah mentor yang andal
Dalam memulai usaha, modal itu memang penting. Akan tetapi khusus untuk perusahaan rintisan, mentorlah yang lebih penting.
Pasalnya, bisnis ini tergolong baru buat sebagian besar orang. Maka dari itu, penting untuk berguru dan belajar kepada yang sudah berpengalaman.
Anda bisa mendapatkan mentor dari mana saja. Namun, pastikan bahwa mentornya andal dan sudah memiliki kualifikasi yang bagus.
Sempurnakan keilmuan dengan terus belajar dari berbagai sumber. Selanjutnya, maksimalkan semua ilmu yang didapatkan dengan membentuk sebuah usaha yang jelas dan berkembang.
2. Investor itu penting
Setelah ilmunya sudah diserap dengan baik, saatnya Anda mulai beraksi dengan mencari modal untuk memulai peluang usaha startup.
Perlu diketahui bahwa modal start up tidaklah kecil. Umumnya bisa sampai ratusan juta bahkan miliaran rupiah.
Maka dari itu, jelas Anda tidak bisa berdiri sendiri. Perlu usaha kerja sama dengan orang lain atau investor agar bisa menjalankannya tanpa modal atau pakai modal tapi kecil.
3. Bentuk tim yang solid dan berkompetensi
Salah satu komponen yang sangat penting dalam berbisnis startup adalah tim yang menjalankannya.
Bagi para pencinta drama korea, Anda bisa langsung melihatnya di drama korea berjudul Start Up. Di situ jelas bahwa sebuah tim yang solid dengan kompetensi yang baik bisa membuat usahanya makin jaya dan sukses.
Sebaliknya, jika dari awal tidak ada kekompakan antara tim atau ingin berdiri sendiri-sendiri karena merasa mampu, maka pekerjaan atau peluang bisnis startup ini juga tidak akan berjalan dengan lancar.
4. Andalkan digital marketing
Digital marketing itu penting buat usaha semacam ini. Pasalnya, bisnisnya memang lebih banyak dilakukan secara digital.
5. Konsisten dan tidak berpuas diri
Apa pun bisnis yang Anda jalankan, semua butuh konsistensi. Tanpa itu, usahanya mungkin tidak akan berumur panjang.
Jadi, meskipun performa peluang bisnis startup yang dijalankan nanti naik turun atau tidak menunjukkan performa sama sekali di awal rintisannya, Anda tetap harus semangat dan konsisten untuk menjalankannya.
Demikian juga pada saat usahanya menunjukkan perkembangan yang baik. Jangan cepat puas apalagi lengah. Sebab hal demikian bisa membuat Anda lupa untuk terus menggali potensi yang mungkin bisa digali dari bisnisnya.
6. Jangan lupa buat roadmap usaha
Roadmap usaha sangat penting. Anda harus membuatnya sebagai langkah awal sekaligus pengingat supaya bisnisnya tetap berada di jalur yang seharusnya.
7. Kritis dan inovatif
Peluang bisnis startup butuh orang-orang yang terus berpikir kritis, tidak mudah puas, dan mau berinovasi terus akan usaha yang sedang dijalankan.
Oleh karena itu, penting untuk melakukan evaluasi dan mencari solusi atas setiap masalah baru yang muncul. Berinovasi agar tidak kalah saing dengan yang lain.
8. Percaya diri
Terus pupuk rasa percaya diri sehingga Anda juga bisa mengenalkan usaha ini kepada orang lain dengan mudah. Kepercayaan diri bisa melahirkan rasa yakin sehingga Anda bisa berpikir secara positif. Ide baru, solusi baru, dan yang lainnya bisa muncul saat Anda bisa menguasai diri sendiri.
Terakhir, jangan lupa berdoa kepada Tuhan agar diberi kelancaran atas peluang bisnis startup ini. Semoga sukses.