Mau bikin proposal usaha minuman boba? Anda harus tahu dulu analisa bisnis ini dan strategi suksesnya. Lakukan SWOT secara detail agar tulisan proposalnya lebih menyeluruh dan dapat diterima.
Sebagai minuman kekinian yang tengah naik daun, boba memang banyak peminatnya. Namun, bisnis semacam ini harus segera dilakukan saat Anda tertarik. Karena momen trending semacam itu ada masanya.
Sebelum membuat proposalnya, Anda harus berpikir supaya bisnis minuman ini sukses dan berumur panjang. Jangan hanya laris pada saat sedang populer saja.
Nah, dalam artikel ini kami akan membahas tentang analisa hingga strategi sukses minuman kekinian boba. Selamat menyimak.
Analisa Usaha Minuman Boba
Untuk menganalisis secara detail, Anda bisa memakai rumus SWOT. Yaitu Strength, Weakness, Opportunity, dan Threats.
Maksudnya, Anda harus tahu kekuatan, kelemahan, kesempatan, dan ancamannya. Buat daftar potensi, risiko, hingga kesempatan usaha tersebut untuk dikembangkan.
Secara umum, di bawah ini adalah analisis bisnis minuman boba:
Potensi atau peluang usaha minuman boba
Sebagai salah satu contoh jajanan populer untuk usaha, boba merupakan minuman yang sangat potensial. Di antara faktor yang membuatnya demikian adalah:
- Minumannya enak dan mudah dibuat.
- Naik daun atau trending sehingga mudah dijual.
- Ada banyak varian rasa.
- Punya potensi untuk dikembangkan dan diinovasikan dengan leluasa.
- Modal yang dibutuhkan tidak terlalu banyak.
- Profit marginnya tinggi, seperti bisnis kopi.
- Cocok untuk pemula.
- Bisa dijalankan sebagai usaha sampingan.
- Tersedia franchise.
- Tidak butuh banyak tempat.
- Bisa dikemas dalam botol dan didistribusikan ke berbagai tempat.
Sebagai salah satu bisnis yang tersedia dalam sistem waralaba, bisnis ini dapat dikerjakan sebagai usaha mahasiswa atau karyawan.
Risiko bisnis boba
Ada potensinya, tentu ada kendala yang akan dihadapi saat berbisnis terbaru dan terlaris ini. Berikut ini adalah beberapa daftar kendala yang perlu diwaspadai saat jualan minuman boba:
- Habis masanya atau sudah tidak ngetren lagi.
- Efek kesehatan akibat boba yang sedang perbincangkan media.
- Persaingan yang cukup ketat.
- Bila tidak habis, maka harus bagus metode penyimpanannya.
Resiko semacam ini biasanya datang baik dari dalam maupun dari luar. Untuk itu, Anda harus siap dengan semua kondisi yang mungkin terjadi.
Selain itu, saat membuat proposal usaha minuman boba, Anda juga harus mengetahui apa saja yang mungkin dialami ketika bisnis tersebut berjalan. Melakukan riset pasar bisa jadi solusi agar mudah menulis proposalnya.
Perhitungan modal usaha dan keuntungan proposal usaha minuman boba
Untuk membuat rancangan modal usaha, Anda harus tahu dulu apa saja yang dibutuhkan untuk membuka bisnis ini.
Mulai dari tempat usahanya, rombong, gelas kemasan, bahan pokok, dan yang lainnya. Dengan begitu, akan lebih mudah untuk membuat rencana biaya-biayanya.
Di bawah ini adalah contoh perhitungan modal untuk membuka bisnis boba:
- Sewa tempat sekitar 1 jutaan.
- Mesin 600 ribuan.
- Blender 200 ribuan.
- Mesin pengemas cup 1 jutaan.
- Alat boba 1 juta.
- Cup seharga 50 ribuan.
- Isi penutup cup 20 ribuan.
- Kursi dan rombong 1 jutaan.
- Lain-lain 130 ribuan.
Dengan rincian di atas, modal yang diperlukan untuk membuka usaha sekitar 5 jutaan. Rincian ini bisa Anda pakai sebagai bantuan saat menyusun proposal usaha minuman boba.
Atau, jika Anda ingin lebih mudah bisa langsung mengajukan ambil peluang usaha franchise atau waralaba saja. di marketplace, paket franchise boba lengkap ada yang dijual dengan harga murah sekitar 670 ribuan saja.
Tinggal disesuaikan saja dengan ketersediaan modalnya. Jika Anda punya uang 5 juta, maka tak ada salahnya membuka usaha modal 5 juta.
Namun, apabila modalnya tidak terlalu besar, peluang membuka sendiri dengan beli paket di marketplace juga bisa jadi pilihan.
Strategi sukses menjalankan usaha minuman boba
Agar sukses menjalankan bisnis ini, di bawah ini adalah beberapa cara dan triknya:
1. Membuat konsep bisnis
Konsep bisnis merupakan salah satu hal penting yang harus disiapkan saat mau membuka usaha. Apalagi boba merupakan minuman kekinian yang dekat dengan masyarakat era digital.
Anda harus memilih konsep modern dengan tema-tema vintage untuk menjaring calon pembeli. Pastikan konsepnya jelas dan detail agar lebih mudah untuk membuat rencananya dan mengeksekusinya. Contohnya seperti konsep thai tea.
2. Lakukan riset pasar
Lakukanlah riset pasar dengan cermat. Riset ini bertujuan untuk mendapatkan informasi tentang banyak hal. Mulai dari minat masyarakat, lokasi, harga, dan yang lainnya.
Tujuan besar yang perlu dijawab dari riset ini adalah “Benarkah minuman boba merupakan menu yang diminati di daerah tersebut? Potensinya besar atau tidak?”
3. Tentukan target pasar
Setelah memastikan bahwa potensi bisnis ini cukup besar dilakukan di daerah Anda, maka selanjutnya tentukan target pasarnya.
Siapa calon pembeli yang mau ditargetkan, profilnya seperti apa, dan detail lainnya. Ini akan memudahkan Anda untuk menentukan lokasi yang tepat untuk bisnis ini.
4. Menentukan lokasi yang strategis dan tepat
Berikutnya, silakan tentukan lokasi yang tepat dan strategis sesuai dengan riset yang sudah dilakukan dan target yang telah ditetapkan.
Sebagai contoh, Anda bisa memilih lokasi yang dekat dengan pondok pesantren, sekolah, pasar, atau yang lainnya.
5. Mencari supplier yang berkualitas dan amanah
Anda juga perlu mencari supplier yang bagus dan amanah. Pastikan juga produknya berkualitas agar produk minuman boba yang dijual juga memiliki kualitas yang dapat dipertanggungjawabkan.
6. Mempertimbangkan kompetitor
Sebagaimana dijelaskan di atas, persaingan merupakan salah satu kendala dalam bisnis ini. Persaingan yang ketat yang tidak dibarengi dengan strategi yang mantap bisa bikin usaha Anda gulung tikar.
Maka dari itu, riset dengan detail kompetitor. Cari tahu bagaimana rasa produknya, harganya, dan cara pelayanan mereka. Jangan abai begitu saja. Bersainglah secara sehat.
7. Menyajikan menu variatif
Menu yang variatif menjadi daya tarik sendiri buat para pembeli. Kabar baiknya, membuat menu yang beragam dari boba tidaklah sulit. Ada sekitar 50 rasa yang bisa Anda pilih untuk dihadirkan.
Yang paling penting, saat menulis proposal usaha minuman boba dan menjalankan usahanya Anda harus memilih menu prioritas. Menu prioritas ini adalah menu-menu best seller yang paling cepat laku dan habis.
Jumlah bahan pokok untuk menyiapkan menu tersebut harus banyak sehingga semua pesanan atau order bisa diterima dengan cepat dan tak ada yang ditolak.
8. Terus berinovasi
Jangan berhenti di satu titik saja untuk menyiapkan menu. Jika Anda bisa menciptakan menu baru, maka tak ada salahnya untuk mencobanya dan menjualnya pada calon pembeli.
9. Mengatur keuangan dengan baik
Selanjutnya, Anda harus mengatur keuangan dengan sangat baik. Catat dan hitung dengan cermat pemasukan dan pengeluarannya. Jangan campurkan keuangan pribadi dan milik usaha. Sebab hal tersebut akan membuat keuangan bisnis keteteran.
10. Promosi terus menerus
Lakukan promosi terus menerus. Promosi tidak hanya bisa dilakukan dengan cara memosting iklan di medsos atau banner di depan tempat usaha.
Lebih dari itu, Anda juga bisa melakukan promosi lewat pameran atau memberikan diskon khusus pada pembeli yang loyal. Misalnya dengan memberikan gratis 1 minuman setelah beli 10 minuman.
Hal ini akan menambah bounding antar pembeli dan menjadikan mereka dari pembeli biasa jadi pelanggan tetap.
Proposal Usaha Minuman Boba
Dalam penyusunan proposal usaha minuman boba, Anda perlu menuliskannya per bab. Mulai dari bab 1, 2, 3, 4, dan seterusnya. Lebih jelas, di bawah ini akan kami paparkan per babnya:
1. Bab 1 pendahuluan
Bab pertama adalah pendahuluan. Sama halnya dengan makalah atau karya tulis, di bab ini selalu ada kata pengantar dan latar belakang. Selain dua komponen tersebut, Anda juga perlu mengenalkan perusahaannya dan visi misinya.
Anda harus menjelaskan alasan berjualan boba ini perlu dilakukan dan kenapa harus boba, bukan makanan atau minuman lainnya.
2. Bab 2 profil usaha
Selanjutnya, silakan tulis profil usaha atau perusahaannya. Isinya adalah profil dan konsep bisnis, rencana usahanya, hingga strateginya.
Di sini Anda menjelaskan apa bisnis yang mau dikerjakan secara detail dengan profiler yang kuat. Selain itu, rencananya juga harus matang dan strateginya tepat hingga akhirnya sukses.
3. Bab 3 analisis perusahaan
Pada bab analisis ini, terdapat beberapa komponen yang perlu ditulis dalam proposal usaha minuman boba. Di antaranya adalah analisis SWOT secara detail. Termasuk bagian opportunity, di mana bisnis ini masih berkesempatan untuk dikembangkan sampai di wilayah yang terpencil sekalipun.
4. Bab 4 modal usaha
Setelah pembahasan panjang mengenai teori, kini saatnya Anda melakukan perhitungan modal dengan rinci. Biar tidak ada bagian yang tertinggal saat perhitungan, Anda bisa riset dulu atau buat daftar biaya utama.
Adapun contoh biaya utama yang diperlukan untuk membuka bisnis minuman boba adalah sewa tempat, sewa toko, peralatan, bahan baku, tenaga kerja, dan promosi.
Anda juga perlu mempertimbangkan alat pendukung yang mungkin bisa membuat bisnis ini makin berkembang pesat. Artinya, perhitungan biayanya harus rinci, mulai dari investasi hingga operasional.
5. Bab 5 keuntungan
Selanjutnya, Anda perlu membuat rancangan dan kemungkinan keuntungan yang didapatkan. Dengan begitu, BEP-nya pun akan diketahui.
BEP ini penting dalam penulisan proposal usaha minuman boba, sebab orang yang akan berinvestasi akan melihat uangnya mau dipakai untuk apa dan akan berkembang seperti apa.
Sebagai informasi, bila dikembangkan dengan benar, bisnis ini bisa menghasilkan keuntungan 10 bahkan 100 juta per bulan.
6. Kesimpulan dan saran
Selanjutnya, silakan buat kesimpulan dan saran membangun yang mungkin diperlukan agar bisnis ini benar-benar bisa berjalan sesuai harapan.
Demikian informasi yang dapat kami sampaikan tentang analisa, strategi, hingga cara membuat proposal usaha minuman boba yang cukup detail dan perlu banyak pertimbangan. Selamat mencobanya.