Usaha cuci motor hanya butuh modal kecil dan bisa dikerjakan dari rumah. Bila mau mencobanya, Anda harus belajar trik suksesnya dulu.
Selain modal dan fleksibilitas tempat, bisnis ini juga recommended karena potensinya besar. Maksudnya, kans untuk mendapatkan keuntungan yang besar terbuka lebar. Pasalnya, permintaan pencucian motor di Indonesia tergolong tinggi.
Terlebih lagi, jumlah motor di Indonesia juga terus mengalami peningkatan setiap tahun. Artinya, jumlah pelanggan yang awalnya sedikit pun bisa bertambah karena pemilik motor pun bertambah.
Agar bisa tampil keren dan bersih, para pemilik motor tersebut rela mengeluarkan uang untuk membersihkan kendaraannya di tempat jasa cuci terpercaya.
Pada kesempatan ini, kami akan coba memberikan gambaran mengenai bisnis ini. Selamat menyimak sampai selesai.
Kelebihan dan kekurangan usaha cuci motor
Sebelum memulai usahanya, ada baiknya untuk tahu dulu kelebihan dan kekurangan bisnis ini. Kelebihan dan kekurangannya bisa digambarkan lewat potensi dan risiko bisnisnya.
Untuk itu, di bawah ini kami rangkum beberapa poin peluang dan resikonya untuk Anda.
Potensi bisnis cucian motor
Sebagaimana disampaikan di atas, bisnis pencucian motor sangat potensial. Dengan bisnis ini, Anda bisa mendapatkan banyak keuntungan apabila pengelolaannya tepat dan potensinya bisa dikembangkan dengan baik.
Di bawah ini adalah beberapa hal yang merupakan sisi positif dari bisnis cuci sepeda motor:
- Permintaan tinggi.
- Jumlah pemilik kendaraan bermotor roda dua cukup banyak.
- Saat musim hujan permintaan meningkat tapi tidak termasuk usaha musiman.
- Modalnya kecil karena alatnya lebih sederhana dan murah.
- Persaingannya tidak terlalu banyak.
- Tidak membutuhkan lahan yang luas, sama halnya dengan usaha bengkel motor.
- Upah tenaga kerjanya tidak terlalu tinggi.
- Mudah dijalankan oleh pemula.
- Mudah mencari SDM karena tidak perlu kriteria khusus.
- Bisa dijalankan dari rumah.
- Manajemen bisnisnya tergolong mudah dan simpel.
- Bisa mendapatkan penghasilan harian.
Selain hal-hal di atas, masih cukup banyak hal positif yang menjadi kelebihan usaha ini. Agar bisa sukses, Anda bisa fokus pada hal positif tersebut saat menjalankan usahanya.
Resiko usaha cuci motor
Selain kelebihannya, ketahui juga kekurangan atau lebih tepatnya kendala saat mencuci motor. Di bawah ini adalah beberapa poin yang patut diperhatikan dan diwaspadai:
- Kinerja pegawai yang tidak sesuai harapan.
- Sepinya pelanggan karena kurang promosi atau kalah dengan kompetitor.
- Pemasukan yang tidak stabil.
- Biaya sewa tempat yang naik bila tidak punya lahan sendiri.
- Adanya risiko persaingan usaha. Karena di beberapa tempat mungkin persaingannya ketat.
Selain risiko di atas, Anda mungkin juga harus memperhatikan kelemahan lain seperti adanya antrean, tindak pencurian, matinya air, dan yang lainnya.
Modal usaha cuci motor
Agar lebih lengkap, silakan pelajari peralatan apa saja yang dibutuhkan untuk membuka bisnis ini. Kemudian, hitung kebutuhan dana untuk membuka usahanya.
Berikut ini adalah beberapa contoh peralatan beserta harganya untuk Anda:
- Paket usaha cuci motor – alat lengkap harganya sekitar 1 juta.
- Selang dan keperluan untuk air ainnya 200 ribu.
- Biaya listrik dan air sekitar 300 ribu.
- Biaya promosi sekitar 150 ribu.
- Sabun cuci dan yang lainnya 250 ribu.
- Kursi untuk mengantre 200 ribu.
- Biaya lain-lain sekitar 400 ribu.
Jika dijumlahkan, dana yang perlu dikumpulkan adalah senilai 2,5 juta. Dana ini belum termasuk upah pegawai dan biaya sewa lahan jika Anda menyewanya.
Selain itu, modalnya juga belum termasuk biaya renovasi jika memang Anda perlu mendesain tempat yang nyaman untuk pelanggan.
Strategi bisnis cuci motor yang berhasil
Meskipun modalnya kecil sebagaimana disampaikan di atas, Anda tetap harus menjalankan bisnisnya dengan serius dan penuh strategi. Jangan sampai disepelekan agar tidak merugi.
Adapun strategi yang dapat dijalankan adalah:
1. Tahu cara mencuci motor yang benar
Bisnis jasa selalu berbasis layanan. Maka dari itu, hal mendasar yang dikuasai sebelum membuka usahanya adalah cara mencuci motornya. Sebab, dengan memberikan hasil berkualitas, orang juga tidak akan ragu untuk menjadi pelanggan dan kembali ke bisnis Anda lagi.
Maka dari itu, silakan cari tahu cara mencuci motor yang benar. Pelajari secara detail supaya bisa memberikan yang terbaik kepada para pelanggan.
2. Menyiapkan modal
Modalnya memang kecil, namun Anda tetap harus menyiapkannya dengan cermat. Lakukan perhitungan secara rinci dan kenali kebutuhan-kebutuhannya. Dengan begitu, tidak akan ada kebutuhan yang tertinggal dan semuanya bisa dipersiapkan dari awal.
3. Menyiapkan lokasi usaha yang strategis
Selain modal, hal lain yang perlu disiapkan adalah tempat usahanya. Tempat bisnis ini harus di lokasi yang strategis. Minimal aksesnya mudah sehingga para pelanggan bisa dengan mudah menemukannya.
Artinya, saat pelanggan membutuhkan jasanya, mereka bisa langsung menuju ke lokasi usaha Anda.
Lokasi usaha sebaiknya berada di pinggir jalan. Mau di area yang ramai maupun sepi asalkan jadi tempat lewatnya kendaraan, maka usahanya lebih mudah dilihat orang.
Namun, saran kami pertimbangkan untuk membuka usaha di sekitar area yang ramai. Atau paling tidak, banyak pemotor di area tersebut.
4. Menyiapkan desain tempat usaha yang nyaman
Selain lokasinya, Anda juga harus memikirkan bagaimana desainnya. Desain tempat yang bagus dan nyaman akan menjadi nilai plus bagi usaha cuci motor tersebut.
Pikirkan bagaimana tata letaknya. Di mana harus mencuci, di mana tempat untuk antre, dan kalau bisa siapkan juga camilan agar para pelanggan bisa sekalian ngemil jika memang membutuhkan.
5. Menyediakan alat mencuci secara lengkap
Sediakan alat yang lengkap untuk mencuci motor. Sebab, di sinilah titik inti dari usaha cuci motor. Jika Anda bisa menyiapkan alat yang lengkap, maka akan lebih mudah dalam melakukan proses pencucian. Selain itu, hal ini juga bisa memberikan hasil yang lebih baik dan tidak asal-asalan.
6. Merekrut karyawan yang kompeten
Yang tak kalah penting dari alat adalah SDM atau orang yang mencuci motornya. Kalau Anda salah pilih, maka kinerja mereka bisa akan membuat usaha Anda merugi bahkan gulung tikar.
Untuk menghindari risiko tersebut, Anda harus mencari karyawan yang kompeten dan berpengalaman. Pastikan attitude-nya bagus dan disiplin. Dengan begitu, akan lebih mudah buat Anda untuk mengatur dan menjadi manajer buat mereka.
Kalau memang minim pengalaman, setidaknya berikanlah training atau pelatihan untuk mencuci motor dengan benar. Dengan begitu, kualitas layanan atau jasanya bisa dipertanggungjawabkan.
7. Melakukan promosi dan pemasaran dengan tepat
Promosi adalah hal wajib dalam setiap bisnis, termasuk usaha cuci motor. Anda harus melakukan promosi, misalnya dengan memasang banner atau membuat postingan di media sosial.
Selain itu, pasarkan jasa Anda dengan tepat kepada orang-orang yang ada di sekitar atau pengguna jalan di daerah Anda.
Semakin banyak orang tahu tentang usaha tersebut, maka semakin mudah pula untuk mendapatkan calon pelanggan.
8. Memberikan pelayanan yang baik kepada pelanggan
Pelayanan terbaik adalah hal yang akan membekas di hati para pelanggan usaha cuci motor. Hal ini berlaku juga untuk semua bisnis yang berkembang di bidang jasa.
9. Memberikan diskon atau penawaran menarik
Untuk menggaet para pelanggan supaya mau datang dan menjadi pelanggan loyal, Anda bisa memberikan diskon khusus atau penawaran menarik. Misalnya, gratis cuci motor 1 x setelah mencuci 10 kali.
Untuk mewujudkannya, silakan gunakan kupon setiap kali pelayanan supaya bisa menghitung berapa kali pelanggan tersebut mencucikan motornya.
Atau, Anda juga bisa menerapkan sistem member. Siapa yang mau jadi member akan mendapatkan potongan harga khusus.
Demikian informasi mengenai usaha cuci motor. Jika tertarik, silakan segera buka usahanya. Tapi jangan lupa untuk riset kompetitor dulu. Pikirkan dengan matang lokasi usahanya, jangan sampai salah pilih.